Kutipan.news, BOLSEL – Resmi mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Iskandar Kamaru bersama Deddy Abdul Hamid menggenakan pakaian adat bermotif pinahangi.
Dari pantauan Kutipan.news, kedatangan pasangan dengan jargon BERKAH Jilid II berserta rombongan pendukung setia di KPU Bolsel disambut meriah oleh tokoh adat Bolango, Gorontalo dan Mongondow, serta diiringi dengan tarian tradisional Danisa, Kamis 29 Agustus 2024
Kehadiran mereka memperlihatkan dukungan budaya dan solidaritas yang kuat dikalangan masyarakat.
Dimana, mereka optimis dengan target kemenangan yang cukup ambisius, yakni 85 persen suara.
Iskandar Kamaru, dalam konferensi persnya, menegaskan bahwa pencalonannya kali ini didukung oleh koalisi besar yang terdiri dari Partai PKB, PAN, Gerindra, dan PKS.
Dengan dukungan 16 kursi di DPRD Bolsel, ditambah sokongan dari Ketua Nasdem, ia yakin dapat meraih kemenangan mutlak.
“Insya Allah, dengan izin dari Allah SWT dan dukungan penuh dari koalisi, kami akan memenangkan Pilkada tahun 2024 ini,” ujar Iskandar.
Optimisme ini bukan tanpa alasan, Iskandar mengatakan, dengan dukungan politik yang solid, pasangan BERKAH menargetkan untuk meraih 85 persen suara dalam Pilkada mendatang.
Ia pun mengajak seluruh elemen masyarakat untuk menjaga kondusivitas selama proses demokrasi ini berlangsung.
“Kita harus bersama-sama mendukung TNI dan Polri dalam menjaga keamanan selama Pilkada ini. Mari kita berkompetisi secara sehat tanpa memandang perbedaan suku, ras, agama, atau budaya,” pintanya.
Ia juga menyinggung pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan aparat desa dalam Pilkada ini.
“ASN dan aparat desa yang tidak netral akan tetap dikenakan sanksi sesuai aturan yang berlaku,” tegas Iskandar.
Ditempat yang sama, Calon Wakil Bupati Bolsel, Deddy Abdul Hamid, juga mengajak masyarakat untuk turut serta dalam pesta demokrasi ini dengan penuh kegembiraan.
“Mari kita sambut Pilkada 2024 dengan riang gembira. Semoga Pilkada di Bolsel ini menjadi yang paling damai, tidak hanya di Sulawesi Utara tetapi juga di Indonesia,” pungkasnya. (Indang).
Comment