Bupati dan Wabup Bolsel Serahkan Ratusan SK ke PPPK

BOLSEL125 Views

Kutipan.news, BOLSEL – Bupati Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) H. Iskandar Kamaru didampingi Wakil Bupati, Deddy Abdul Hamid sercara langsung menyerahkan Surat Keputusan (SK) pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) untuk tenaga Kesehatan, Guru dan Teknis tahun anggaran 2024.

Dimana, acara tersebut dilaksanakan di lingkungan Perkantoran Panango, Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolsel, Selasa 10 Juni 2025.

Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bolsel, Raston Mooduto mengatakan, untuk jumlah PPPK yang dinyatakan lulus seleksi sebanyak 105 orang.

“Jumlah itu terbagi dari tenaga Teknis sebanyak 65, tenaga Kesehatan sebanyak 25 orang dan tenaga Guru sebanyak 15 orang,” ujarnya.

Sementara, terkait dengan waktu penangkatannya, para ASN PPPK ini Terhitung Mulai Tanggal (TMT) 1 Juli 2025.

“Jadi untuk gaji baru akan dibayarkan pada bulan Juli nanti,” jelasnya.

Sementara itu, Bupati Bolsel H. Iskandar Kamaru dalam sambutannya menyampaikan selamat kepada para ASN PPPK yang baru terangkat dan menerima SK.

“Kalian patut bersyukur, karena dari ratusan orang yang mengikuti seleksi, hanya kalianlah yang diberikan rezeki ini,” ucapnya.

Bupati mengungkapkan bahwa PPPK di Kabupaten Bolsel cukup senang meski sudah lulus, sebelum menerima SK mereka masih menerima gaji Honor dari Januari.

Pemkab Bolsel untuk tahun ini pengangkatan PPPK terakhir pada gelombang kedua, nanti yang tidak lulus akan diangkat menjadi PPPK paruh waktu.

“Karena tahun ini dan seterusnya seluruh Pemerintah Daerah tidak bisa lagi menerima Honor,” ungkapnya.

Iskandar Kamaru menyampaikan, bahwa kalian harus bekerja dengan baik-baik, bukan sudah diterima jadi PPPK jadi malas-malas bekerja.

“Sementara untuk PPPK kalau bisa gaji pertama kalian berikan kepada orang tua yang masih memiliki orang tuanya, yang sudah tidak ada orang tua silahkan pergi ke kubur untuk ziarah,” tuturnya.

ia mengatakan, bahwa saat ini penerimaan PPPK tidak ada intervensi dari pimpinan, jujur banyak Honor sejak berdiri Bolsel sudah mengabdi.

“Tetapi tidak lulus karena memang semua ini dari diri sendiri, itu yang jadi penyesalan saya karena mereka belum bisa terakomodir karena memang pihaknya tidak ada intervensi,” tandasnya.

Kegiatan ini turut dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda), Marzanzius Arvan Ohy, S.STP, MAP, p ara Asisten Setda, Staf Ahli Bupati dan para Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD). (Indang).

Comment