Kutipan.BOLSEL – Pengurus Wilayah (PW) Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menggelar pelantikan untuk periode 2023 hingga 2028.
Dimana, Zulkarnain Kamaru resmi dilantik sebagai Ketua PW IKA PMII Provinsi Sulut untuk masa khidmat 2024-2028.
Pelantikan tersebut dilaksanakan di Hotel Sutan Raja Kotamobagu, pada Minggu 7 Juli 2024.
Dalam sambutannya, Zulkarnain Kamaru menyatakan bahwa IKA PMII merupakan wadah berhimpunnya para alumni PMII yang memiliki ikatan kuat dengan Nahdlatul Ulama (NU), baik secara historis maupun kultural.
Ia mengatakan, IKA PMII diharapkan dapat terus meningkatkan perannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara demi terwujudnya Indonesia yang sejahtera, maju, mandiri, demokratis, dan berkeadilan.
“Melalui kebersamaan ini, alumni PMII dapat saling menguatkan satu sama lain, membangun jejaring dan relasi, sehingga tercipta sinergitas gerakan alumni yang harmonis di seluruh kader PMII di Sulawesi Utara,” ucap Zulkarnain.
Zulkarnain pun berharap agar seluruh jajaran pengurus yang baru dilantik dapat terus saling mendukung, sehingga program-program yang dijalankan dapat selaras dan berjalan dengan baik.
“PW IKA-PMII sebagai wadah para alumni PMII harus terus bersinergi, karena sinergi yang kuat akan menjadikan IKA-PMII Sulawesi Utara semakin solid,” ungkapnya.
Limi Mokodompit mewakili Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, memberikan apresiasi dan ucapan selamat kepada pengurus PW IKA PMII Sulut yang barusan dilantik.
“Selamat kepada Ketua dan Pengurus IKA PMII Sulut yang baru saja dilantik. Saya berharap PW IKA PMII Sulut dapat berkolaborasi dengan pemerintah dalam membangun daerah yang kita cintai bersama ini,” tutup Limi.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh pengurus IKA PMII se-Sulut, kader PMII se Sulut, serta tamu dan undangan lainnya.
Berikut susunan PW IKA-PMII Sulut Masa Khidmat 2024-2028:
-Ketua Majelis Pertimbangan: Yusra Alhabsyi
-Ketua PW IKA PMII : Zulkarnain Kamaru
-Sekretaris : Muhammad Isa Ramadhan
-Bendahara: Vino Mongkau. (indang)
Comment