Dampak Banjir, PT JRBM Kerahkan Alat Berat Bersihkan Lumpur Hingga Pengerukan Selokan di Pinteng dan Pintim

BOLSEL66 Views

Kutipan.news, BOLSEL – Dampak curah hujan yang begitu deras sepanjang bulan Juli hingga Agustus 2024 di Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), telah menyebabkan banjir dan longsor disejumlah wilayah setempat.

Termasuk di Kecamatan Pinolosian Tengah (Pinteng) dan Pinolosian Timur (Pintim).

Akibat dari banjir itu, kedua kecamatan tersebut mengalami kerusakan parah akibat tumpukan lumpur yang menghambat akses warga.

PT J Resources Bolaang Mongondow (JRBM), perusahaan yang beroperasi di wilayah tersebut, segera turun tangan untuk membantu.

PT JRBM mengerahkan alat berat untuk membersihkan lumpur di jalanan serta menormalisasi aliran sungai dan saluran air (Selokan) di empat desa terdampak.

Diantaranya; Desa Tobayagan Selatan dan Tobayagan Induk di Kecamatan Pinteng, serta Desa Dumagin A dan B di Kecamatan Pintim.

“Kami fokus pada pembersihan jalan dan normalisasi sungai serta parit, agar kejadian banjir seperti ini tidak terulang lagi,” ujar Andreas Saragih, GM External Relations dan Security PT JRBM, Jumat, 30 Agustus 2024.

Andreas mengatakan, bahwa pihaknya juga membersihkan akses perkebunan warga yang tertutup lumpur.

“Tak hanya pembersihan, PT JRBM juga menyalurkan bantuan sembako ke wilayah terdampak banjir dan longsor di Pintim dan Pinteng,” jelasnya.

Ia juga meluruskan bahwa keterlambatan penanganan disebabkan oleh dampak bencana yang juga dirasakan oleh perusahaan.

“Kami tidak bisa langsung bergerak karena lokasi perusahaan juga terdampak banjir dan longsor, sehingga alat-alat kami tidak beroperasi secara optimal,” ungkapnya.

Ia pun berharap masyarakat bisa memahami situasi ini. Meski dengan keterbatasan, tim Emergency Response Team JRBM tetap dikerahkan untuk membantu warga sekitar perusahaan.

“Kami berharap bantuan yang kami berikan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak,” ucap Andreas.

Sementara itu, Camat Pinteng, Oni Podomi, turut berterima kasih kepada PT JRBM atas bantuannya.

“Meskipun sempat terjadi miskomunikasi, hari ini perusahaan sudah menunjukkan tanggung jawabnya terhadap wilayah lingkar tambang,” kata mama Puput sapaan akrabnya.

Terpisah, Camat Pintim Junaidi Paputungan mengapresiasi langkah PT JRBM yang tidak hanya turun melakukan pengerukan sungai dan memberi bantuan tapi juga melakukan dialog dengan masyarakat.

“Keluhan-keluhan dari masyarakat perusahaan di dengar langsung oleh piham perusahaan melalui dialog langsung di balai desa, tentu ini perlu di apresiasi,” terang Junaidi.

Lanjut Junaidi, PT JRBM juga telah menyerahkan bantuan sembako untuk masyarakat di Pintim.

‘’Ucapan terima kasih kepada PT JRBM, semoga bantuan yang diberikan bisa meringankan beban masyarakat yang terdampak banjir dan longsor,” tuturnya.

Ditempat yang sama, salah satu pemuda Kecamatan Pintim, Gion pun mengucapkan terima kasih atas perhatian pihak JRBM.

“Tentu kami warga Dumagin bersyukur di satu sisi kampung sudah ada perbaikan, ini merupakan langkah kecil untuk menangani banjir yang kemarin meluap hingga ke kampung,” aku dia.

Gion pun berharap, pekerjaan ini bisa sampai selesai, kurang lebih 2 alat berat diturunkan. Satunya berada di hulu, juga di perkampungan, untuk pengerukan selokan (saluran air).

“Alat dari JRBM mulai tadi sudah bekerja, syukur. Kami ucapkan terimakasih banyak kepada pihak JRBM. Saya pun berpesan, Dumagin jangan jadikan anak tiri perusahaan, PT JRBM harus peka,” tandasnya. (Indang)

Comment